Kamis, 19 Februari 2015

Rurouni Kenshin: The Legend Ends (2014)



Saya menikmati setiap adegan pertarungan pedang yang ada di film ini, tapi itu juga tak bisa menyembunyikan sedikit kekecewaan yang ada di dalamnya. Karakter Aoshi, baik di film sebelumnya maupun di film ini tampaknya hanya menambah durasi film. Tak ada yang terlalu istimewa dengan keberadaannya, meskipun saya tak pernah tahu apakah karakter ini ada di manga atau bagaimana, saya tak pernah membaca komiknya.

Dan karakter Kenshin dengan gurunya sepertinya sedikit lebih bertentangan dengan apa yang ditampilkna di awal film. Ideologi mereka bertabrakan ketika Kenshin ingin belajar teknik pamungkas pedang malah ditolak oleh gurunya, meski pada akhirnya sang guru bersedia. Padahal di awal film sang guru ini mau-mau saja mengajari Kenshin teknik pedang meski pada dasarnya si Kenshin kecil tak meminta.

Secara keseluruhan, dari film pertama hingga yang ketiga ini, baik teknik, cerita, gaya bertarung sampai perpaduan musik bagus masih melengkapi film ini. Cerita yang panjang di manga, di tekan sedemikian rupa sehingga tersisa dua jam cerita di film. Saya suka tapi rasanya tak puas. Duel pedang dengan karakter Shishio mungkin yang paling saya tunggu, tapi masalahnya pertarungan akbar ini dibantu oleh tiga rekan Kenshin. Yang sampai pada kesimpulan, jika mereka duel satu lawan satu sejak awal, pasti Kenshin kalah.

Sinopsis Film Rurouni Kenshin: The Legend Ends / Rurôni Kenshin: Densetsu no saigo-hen

Setelah terjun dari kapal Shishio (Tatsuya Fujiwara) untuk menyelamtkan Kaoru (Emi Takei), Kenshin (Takeru Satô) terdampar di sebuah pantai yang kemudian di tolong oleh guru pedangnya. Dari situ Kenshin kemudian berlatih untuk mempelajari teknik pedang terakhir dari sang guru.

Di tempat lain, Shishio semakin menekan pemerintah dan memaksa pemerintah untuk mencari Kenshin agar segera di eksekusi. Setelah berhasil mempelajari teknik pamungkas, Kenshin menyerahkan dirinya kepada Pemerintah, tapi tanpa Shishio ketahui bahwa Kenshin dan pihak pemerintah melakukan persekongkolan untuk mengelahkan dirinya.

Shishio : "Finally we meet again, Senior."



Tidak ada komentar:

Posting Komentar